iKalteng.com
RESMIKAN KIOS : Pj Bupati Gumas Herson B Aden berbincang dengan Kepala Kantor Bulog Wilayah Kalteng Budi Cahyanto, dan Kepala Disperindag Supervisi Budi usai peresmian K-Pingin Mas dan penandatanganan perjanjian kerjasama, di Pasar Baru Kuala Kurun, Jumat, 22 November 2024
Gunung Mas

K-Pingin Mas untuk Kendalikan Inflasi dan Stabilitator Harga Bahan Pokok

GUNUNG MAS – Penjabat (Pj) Bupati Gunung Mas (Gumas) Herson B Aden didampingi Sekda Richard meresmikan Kios Pengendalian Inflasi Terintegrasi di Kabupaten Gunung Mas (K-Pingin Mas) dan penandatanganan perjanjian kerjasama.

Ini merupakan proyek perubahan berjudul Strategi Pengendalian Inflasi melalui K-Pingin Mas oleh Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan, sebagai peserta pelatihan kepemimpinan nasional tingkat II angkatan XXXIII tahun 2024. “K-Pingin Mas ini dalam rangka pengendalian inflasi dan memberikan kontribusi nyata ke masyarakat, sehingga memperoleh bahan pokok dengan harga terjangkau, serta sebagai stabilitator harga bahan pokok,” ucap Herson, Jumat, 22 November 2024.

Dia mengatakan, K-Pingin Mas berupa kios yang menjalin kerjasama dengan beberapa pihak untuk menyediakan barang komoditi kebutuhan pokok masyarakat  yakni dengan bulog, dinas pertanian, dinas perikanan dan ketahanan pangan. Bahkan kedepan dijajaki kerjasama dengan pertamina, koperasi dan lainnya. “Kios ini merupakan stabilitator harga pangan pokok bagi masyarakat. Jadi bukan kompetitor bagi pedagang tradisional, tetapi kios penyeimbang harga pangan,” ujarnya.

Dia mengatakan, keberadaan K-Pingin Mas untuk menjamin ketersediaan beberapa bahan pangan pokok yang sering bergejolak, dan memastikan bahan pangan pokok dijual dengan harga yang terjangkau sesuai ketentuan harga eceran tertinggi (HET) yang berlaku. “Kami ingin program ini dapat dikembangkan di kecamatan-kecamatan lain. Bisa juga sampai ke desa bekerjasama dengan badan usaha milik desa (BUMDes),” terangnya.

Dengan adanya K-Pingin Mas, akan perkuat sinergi dan komitmen dalam menjaga tingkat inflasi, sebagai salah satu prasyarat dalam pertumbuhan ekonomi yang inklusif, berkesinambungan, dan berkeadilan. Diharapkan program ini akan memantau serta menjamin ketersediaan dan keterjangkauan harga pangan strategis, serta membenahi infrastruktur yang mendukung perdagangan dan logistik, agar nantinya pengendalian inflasi daerah berlangsung dengan baik. “Mari jadikan K-Pingin Mas ini sebagai awal yang baik untuk perkuat dan mendorong pertumbuhan ekonomi, serta memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat Kabupaten Gumas,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Gumas Supervisi Budi mengatakan, K-Pingin Mas ini merupakan salah satu strategi menghindari jangan sampai terjadi inflasi yang tinggi. K-Pingin buka pada pukul 08.00 WIB-17.00 WIB. “Inflasi yang tinggi bisa menyebabkan terjadi peningkatan kemiskinan karena ketidakberdayaan masyarakat dalam membeli sembako,” pungkasnya.

(gmn/ikalteng.com)

Berita Terkait