GUNUNG MAS – Anggota DPRD Kabupaten Gumas Evandi menilai, ada dua hal yang sangat mendesak dan harus menjadi perhatian pemkab pada tahun 2025, khususnya di dapil III mencakup Kecamatan Tewah, Kahayan Hulu Utara, Damang Batu dan Miri Manasa. “Dua hal yang perlu menjadi prioritas itu adalah infrastruktur dan lapangan pekerjaan atau peluang usaha untuk masyarakat,” kata Evandi, Selasa, 3 September 2024.
Untuk infrastruktur, sebenarnya hal itu merupakan persoalan lama, namun akan terus diperjuangkan. Apalagi infrastruktur dapil III merupakan yang paling tertinggal. “Di dapil III ada tiga ruas jalan yang perlu mendapat perhatian, diantaranya jalan menuju Desa Tumbang Mahuroi, Desa Tumbang Ponyoi, dan Desa Harowu,” terangnya.
Politisi Partai Nasdem ini mengakui, jalan ke ketiga desa itu masih berkontur tanah merah. Untuk itu, diharapkan kedepan prioritas perbaikan di tiga ruas jalan ini bisa lebih maksimal. Kalau tidak bisa 100 persen, paling tidak mendekati 70 persen teraspal dan fungsional.
Kemudian, juga diharapkan kepada pemkab untuk membuka peluang usaha bagi masyarakat di dapil III. Apalagi masyarakat lebih banyak bergantung pada pertambangan tradisional. Langkah yang bisa dilakukan adalah pemkab harus memberikan satu contoh peluang usaha di bidang pertanian. “Contoh menetapkan satu desa yang diprioritaskan sebagai percontohan dengan menanam cabai dan tomat. Kalau berhasil, maka otomatis masyarakat di desa-desa lain pasti akan mengikuti. Jangan hanya mengimbau dan menyarankan saja, itu tidak efektif,” jelasnya.
Mengenai kesempatan kerja untuk masyarakat, diminta kepada pemkab mewajibkan PBS di dapil III, agar merekrut tenaga kerja lokal. Hal itu yang akan terus diperjuangkan. “Yang terjadi sekarang miris sekali, ada PBS masuk, tetapi tenaga kerja banyak berasal dari luar daerah. Itu bukan kita anti pendatang, tetapi seharusnya mengutamakan tenaga kerja lokal,” pungkasnya.
(gmn/ikalteng.com)